[My New Collection]
Judul : BECOMING A CONTAGIOUS CHRISTIAN (Menjadi Orang Kristen yang Menular)
Penulis : Bill Hybels & Mark Mittelberg
Penerjemah : Slamat P. Sinambela
Penerbit : Literarur Perkantas Jatim
Cetakan : I, Mei 2012
Tebal : 252 hlm
DESKRIPSI ISI BUKU
Penginjilan
tidak harus menjadi suatu kegiatan yang membuat Anda merasa frustrasi
atau takut. Bill Hybels dan Mark Mittelberg percaya bahwa
mengomunikasikan iman kita dalam Kristus secara efektif seharusnya
merupakan hal yang paling alamiah dalam dunia ini. Kita hanya perlu
dorongan dan pengarahan.
Dalam buku Becoming a Contagious Christian ini, dijelaskan semua prinsip utama yang dapat membuat gereja dan komunitas Anda menjangkau orang-orang percaya secara efektif. Berdasarkan perkataan Yesus dan pengalaman langsung dari para penulis, Becoming a Contagious Christian adalah pendekatan yang revolusioner dan personal bagi penginjilan berbasis relasi.
- Temukan gaya penginjilan alami Anda
- Kembangkan karakter Kristen yang menular
- Bangun relasi rohani yang strategis
- Belajar mengarahkan percakapan kepada hal-hal rohani
- Membagikan kebenaran Alkitab dalam bahasa sehari-hari
Buku
penting ini menyajikan panduan dasar untuk memulai suatu penyebaran
harapan dan antusiasme rohani secara massal dalam memberitakan Injil.
PUJIAN & TINJAUAN
“Apakah kasih Anda kepada Yesus menular? Itu bisa!
Dalam
buku ini, Bill Hybels menjelaskan bagaimana Anda bisa mengalami
kesenangan hidup terbesar, dengan membawa teman atau orang yang Anda
kasihi kepada Juruselamat.”—Luis Palau, Penginjil Internasional
KEISTIMEWAAN
- Telah terjual lebih dari 400.000 buku
- Penjabaran secara detail untuk dapat membawa seseorang kepada Kristus mengenai bagaimana membangun hubungan, menyampaikan pesan dengan jelas, dan memberkan pengaruh yang maksimal
- Memberikan alternatif gaya penginjilan sesuai dengan karakteristik tiap pribadi dan membangun karakter yang menular
- Disampaikan dengan bahasa dan contoh sehari-hari sehingga mudah dipahami
DAFTAR ISI
BAGIAN SATU : MENGAPA MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR
Bab 1 : Manusia Berharga Bagi Allah
Bab 2 : Upah Bagi Kekristenan yang Menular
Bab 3 : Sebuah Rumus untuk Memengaruhi Dunia Anda
BAGIAN DUA : PRASYARAT DARI POTENSI TINGGI
Bab 4 : Daya Tarik Otentisitas
Bab 5 : Daya Tarik Belas Kasih
Bab 6 : Kekuatan dari Pengorbanan
BAGIAN TIGA : POTENSI DARI KEDEKATAN HUBUNGAN
Bab 7 : Kesempatan Strategis dalam Sebuah Relasi 103
Bab 8 : Memiliki Relasi Dengan Orang-Orang Belum Percaya
Bab 9 : Menemukan Pendekatan yang Cocok dengan Anda
BAGIAN EMPAT : KEKUATAN DARI KOMUNIKASI YANG JELAS
Bab 10 : Memulai Percakapan Rohani
Bab 11 : Membuat Pesannya Menjadi Jelas
Bab 12 : Menghancurkan Semua Halangan Untuk Bisa Percaya
BAGIAN LIMA : HASIL: PENGARUH YANG MAKSIMAL
Bab 13 : Mengambil Langkah Iman untuk Percaya
Bab 14 : Orang Kristen yang Menular dan Gereja yang Menular
Bab 15 : Menginvestasikan Hidup Anda dalam Hidup Orang Lain
Bill Hybels
adalah pendeta senior dan pendiri Gereja Willow Creek Community. Dia
adalah penulis buku-buku best-seller dan telah menulis lebih dari dua
puluh buku.
Mark Mittelberg adalah penulis, pembicara, dan ahli strategi penginjilan. Dia adalah penulis buku Building a Contagious Church.
Sampel isi buku bisa dibaca di sini
sumber : http://www.perkantasjatim.org
Di dalam bagian 1 bukunya, Rev. Bill Hybels mengajar kita signifikansi kita menjadi orang Kristen yang menular. Lalu, beliau mengajar sebuah rumus untuk menjalankannya yaitu potensi tinggi (memperbaiki diri kita) + kedekatan hubungan (membina persahabatan) + komunikasi yang jelas (memberitakan Injil dengan benar dan tepat) = pengaruh yang maksimal.
Keempat elemen dalam rumus ini dijelaskan satu per satu dalam 4 bagian selanjutnya di dalam bukunya. Potensi tinggi artinya kita harus memperbaiki diri kita sendiri sebelum kita dapat menjadi orang Kristen menular yaitu dengan menjadi orang Kristen yang menjadi diri sendiri baik dalam kepribadian maupun dalam batin, jujur mengakui kesalahan, sungguh-sungguh, mengasihi orang lain, dan berkorban. Membenahi diri tidaklah cukup harus disertai dengan membina persahabatan dengan orang lain. Setiap kita perlu mengetahui bagaimana berelasi dengan orang lain entah itu orang yang sudah kita kenal, orang yang sudah lama kita kenal, ataupun orang yang belum kita kenal sama sekali.
Setelah itu, kita perlu mengetahui pendekatan persahabatan yang cocok dengan kita di mana Rev. Bill Hybels mengemukakan ada 6 pendekatan membina relasi dari Alkitab khususnya Perjanjian Baru, yaitu: pendekatan langsung ala Petrus, pendekatan intelektual ala Paulus, pendekatan kesaksian ala orang buta di Yohanes 9, pendekatan antar pribadi ala Matius, pendekatan undangan ala perempuan Samaria di Yohanes 4, dan pendekatan pelayanan ala Tabita di Kisah Para Rasul 9:36. Setelah membina relasi dengan orang lain, kita juga perlu memberitakan Injil dengan jelas kepada orang-orang tersebut. Sebelumnya, Rev. Bill Hybels menjelaskan dasar-dasar Injil untuk menguatkan kita dan orang lain yang kita injili.
Kemudian, beliau mengajar kita tentang tips-tips mengomunikasikan Injil dengan jelas dan tepat bagi orang lain khususnya para pencari iman yang baru, salah satunya dengan tidak menggurui atau membuat orang lain terus memperhatikan kita yang berbicara. Dan terakhir, di dalam proses mengomunikasikan Injil tersebut, kita juga perlu mengetahui halangan apa saja yang membuat orang lain meragukan Injil, misalnya halangan intelektual atau moral, dll. Kita perlu mengetahui halangan-halangan tersebut dan mengatasinya, tetapi tentu saja dengan pimpinan Roh Kudus.
Setelah mengikuti 3 elemen dalam rumus tersebut, maka hasilnya adalah pengaruh yang maksimal di mana kita bukan hanya belajar teori-teorinya, tetapi kita menjalankannya sendiri dan berusaha menginvestasikan hidup kita untuk menjadi orang Kristen yang menular. Meskipun ada sedikit prinsip dari Rev. Bill Hybels yang kurang saya setujui, namun saya tetap menghargai buku karya Rev. Bill Hybels ini menyadarkan saya agar menjadi orang Kristen yang menular di tengah-tengah dunia.
@htanzil
Tidak ada komentar:
Posting Komentar